Belajar Mandiri dan Bertanggung Jawab

Balqiz - Komunitas Jurnalistik

             Dalam rangka mewujudkan dan menanamkan semangat kemandirian, cinta alam, kebersamaan, dan bertanggung jawab, SMP Pangudi Luhur mengadakan kegiatan camping pada hari Senin, 14 April s.d. Rabu, 16 April 2025 di Camping Ground Canisius, Bogor. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh penggalang kelas 7 beserta  dewan penggalang (depeng) kelas 8.  Para penggalang dikumpulkan di aula untuk mendengarkan informasi terkait hal yang akan dilakukan di sana, semuanya sangat antusias dan menyimak informasi yang disampaikan. Setelah informasi dijelaskan secara mendetail oleh guru kami bergegas menuju mobil brimob sesuai kelas. Perjalanan dari sekolah menuju camping ground tidak cukup jauh. Di saat perjalanan para penggalang saling bercerita keseruan saat di tempat camping nanti, mereka saling bercanda dan tertawa bersama. 

Dok. Camping SMP PL Jakarta

              Sesampainya di tempat camping, semua berkumpul bersama regu masing-masing dan mendirikan tenda. Saat mendirikan tenda, mereka diajarkan untuk saling tolong menolong dan menghargai satu sama lain. Tenda sudah siap berdiri, dilanjutkan merapikan barang-barang dan mulai memakan makan siang bersama-sama. Setelah makan siang semuanya berkumpul di lapangan untuk upacara pembukaan. Sampai di mana saatnya Bruder Vembri selaku Kamabigus menyampaikan amanatnya. Dalam amanatnya, Bruder Vembri menyampaikan bahwa pentingnya menekankan kedisiplinan, solidaritas, serta rasa tanggung jawab selama camping berlangsung. 

            Kegiatan hari pertama dimulai dengan pembagian regu yang memasak dan membuat hasta karya. Setelah pembagian tugas semua langsung menuju ke tempatnya masing-masing untuk mengerjakan tugasnya. Semuanya saling membantu dan bekerja sama. Saat memasak mungkin dibutuhkan adanya kerja sama agar masakan itu menjadi makanan yang enak untuk disajikan dan dimakan bersama. Saat membuat hasta karya, dibutuhkan kreativitas, berpikir kritis saat menghadapi masalah, dan kerja sama agar hasta karya tersebut cepat selesai. Semua pasti mengalami hal yang tidak mereka duga, seperti gagal. Akan tetapi karena dikerjakan secara bersama-sama, semua dapat terselesaikan dengan baik.

Dok. Camping SMP PL Jakarta            

               Saat kegiatan akhir, semua murid berganti pakaian lalu saat waktu yang ditentukan sudah tiba semua berkumpul di pendopo utama untuk memamerkan hasil hasta karya dan masakan yang telah dibuat serta yel-yel yang menarik loh! Semua saling tertawa ria melihat yel-yel yang unik dan lucu serta. Hasta karya yang unik dan menarik, masakan yang membuat perut bernyanyi, lezat sekali. Tiba saatnya presentasi regu terakhir dan para penggalang diminta menutup mata dan merefleksikan kegiatan hari pertama, berjalan malam menuju sebuah lapangan dan bersama dengan regunya menuliskan refleksi hari pertama. Setelah kegiatan hari pertama selesai semuanya kembali ke tenda dan beristirahat.

                  Pagi menyambut dengan gembira. Penggalang bangun pagi lalu diarahkan menuju lapangan untuk senam bersama, semua tertawa gembira meski ada yang masih mengantuk karena tidak terbiasa bangun pagi. Setelah senam pagi selesai, semua berganti pakaian lalu memulai kegiatan di hari kedua. Hari kedua ada kegiatan games bersama regu. Para penggalang diminta untuk memecahkan soal terkait dengan pramuka secara bersama-sama agar mendapat nilai yang maksimal. Games merupakan kegiatan yang sangat menarik, dari sini para penggalang diajarkan untuk bekerja sama, berpikir kritis, kreatif, serta bertanggung jawab. Selesai bermain games dilanjutkan dengan jelajah alam bersama, mengelilingi dan melihat bagaimana keadaan alam di area camping ground. Kegiatan ini sangat menyenangkan dan menantang, karena jalanannya yang lumayan sulit untuk dilewati  membuat para penggalang tertantang untuk melangkah maju dan terus melihat apa yang ada di depan.

                    Selesai berkegiatan para penggalang beristirahat sejenak dan membersihkan diri. Kejadian tak terduga karena secara tiba-tiba saat di tempat camping hujan deras melanda yang membuat tenda menjadi basah dan semua perlengkapan diarahkan untuk dipindahkan di pendopo utama. Semua merasa sedikit sedih dan kecewa karena hujan datang secara tiba-tiba dan membuat mereka kesulitan memindahkan barang. Ada pula pakaian yang basah akibat terkena air. Setiap regu dibagi kembali menjadi 2 kelompok yang terdiri dari memasak makan malam dan membersihkan diri. Setelah masakan jadi, kelompok memasak memakan makanannya terlebih dahulu lalu bergantian kelompok yang sedang membersihkan diri bergantian makan. Setelah semua siap, semua diarahkan untuk berkumpul di pendopo kedua untuk acara menampilkan pentas seni yang sudah direncanakan bersama regu. Masing-masing regu menampilkan kreativitas mereka dan ada pula penampilan yang sangat menarik dan unik.

                 Sebelum kegiatan hari kedua ditutup, seluruh penggalang merayakan Pak Theo dan Pak Frans yang akan purna tugas pada jabatannya yang sudah ke 60 tahun mengabdi di Yayasan Pangudi Luhur. Semua terharu atas kehadiran Pak Theo dan Pak Frans yang mengajar selama ini. Setelah kami tertawa dan bersukacita, ada informasi duka yang disampaikan oleh salah satu perwakilan pembina, kalau ayah dari ananda Adela kelas 7F telah dipanggil Tuhan. Semua turut merasakan duka atas berita yang disampaikan oleh salah satu pendamping. Kemudian kegiatan selesai dan ditutup dengan rangkaian doa malam.

Dok. Camping SMP PL Jakarta

                  Pada hari ketiga, para penggalang mengemas barang-barang untuk pulang dan membongkar tenda dilanjutkan makan bersama. Camping menjadi momen yang tidak terlupakan karena tumbuh kerja sama, kebersamaan, dan hal-hal lainnya. Sebelum kembali, para penggalang melakukan apel untuk menutup kegiatan disertai pelantikan kenaikan tingkat untuk, melalui kegiatan ini, diharapkan para penggalang dapat membawa semangat positif dan keterampilan hidup yang bermanfaat, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.