Jumat (1/2/2019), angkatan 56 SMP Pangudi Luhur Jakarta melaksanakan kegiatan study tour ke Bandung, Jawa Barat. Diikuti oleh 135 orang dari seluruh siswa angkatan 56 yang saat ini berada di kelas 7. Tempat-tempat yang dikunjungi lumayan jauh karena terletak di Bandung. Tempat-tempat tersebut adalah Puspa Iptek Sundial dan Perusahaan C59. Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok umtuk melakukan kegiatan Study Tour. Selain itu, salah satu tujuan kegiatan study tour adalah belajar untuk membuat.

Tempat pertama yang dituju adalah Puspa Iptek Sundial. Puspa Iptek Sundial merupakan tempat wisata pendidikan yang terletak di Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Bandung, Jawa Barat. Tempat wisata ini didirikan ada tanggal 11 Mei 2002, bertepatan dengan momen Hari Pendidikan Nasional.  Di Puspa Iptek Sundial, angkatan 56 menemukan banyak sekali alat peraga di dalamnya. Bahkan, jumlahnya sudah 180, banyak sekali, ya!

Selanjutnya, mereka pun menonton Sinema 4D berjudul Space 4Dssey. Film ini mengisahkan tentang seorang anak bernama Tom, anak dari seorang astronot yang sedang melakukan perjalanan ke luar angkasa bersama ayahnya diculik oleh alien karena ia memegang sesuatu seperti bola aneh di luar pesawat meskipun ayahnya tidak mengizinkannya. Lalu ayahnya pun berusaha menyelamatkannya dan setelah berhasil diselamatkan, Tom pun berjanji akan menjadi anak yang baik dan menuruti perkataan ayahnya.

Setelah itu, peserta study tour pun pergi ke tempat berikutnya, yaitu Perusahaan C59. Perusahaan C59 merupakan perusahaan tekstil terkenal yang terletak di Jl. Merak No.2, Sadang Serang, Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat. C59 berasal dari alamat rumah pendiri pak (Marius Widyarto (Wiwied) dan bu Maria Goreti yaitu Jln. Caladi No. 59, Bandung. C59 didirikan pada tanggal 12 Oktober. Pada awalmya perusahaan C59 melayani pemesanan T-shirt yang pengerjaannya masih manual dan belum menggunakan komputer. C59 pun tumbuh dari yang awalnya sebuah perusahaan kecil menjadi PT (Perseroan Terbatas) pada tahun 1993. Selain itu, C59 juga sudah meraih berbagai penghargaan, bahkan mulai memasarkan produknya ke Eropa Tengah pada tahun 2000. Setelah melaksanakan kegiatan yang cukup padat, akhirnya perjalanan pun berakhir dan peserta study tour angkatan 56 kembali ke sekolah dan dijemput orang tua masing-masing. (Letty)